Pria Penjual Kue Ini Kumpulkan Uang untuk Biaya Menikah, Ceritanya Bikin Wanita Ini Menangis

Perempuan
ini tidak bisa menyembunyikan rasa harunya saat didatangi seorang pria.
Pria tersebut sebenarnya tak ia
kenal.
Tapi belum-belum ia sudah
merasakan empati yang amat dalam.
Saking terharunya wanita ini
sampai menangis.
Cerita tentang pria ini
dibagikan oleh pemilik akun Facebook Septiani Debirierie Djamback.
Peristiwa tersebut terjadi pada
hari ini, saat ia sedang beberes rumah.
Sosok laki-laki itu memakai
topi dan kaus hitam.
Di tangannya ia membawa sebuah
wadah dari plastik.
Pria tersebut datang dengan
sebenarnya dengan sebuah tujuan.
Walau tak memenuhi tujuan si
pria itu, Septiani malah menangis melihatnya.
Dan bapak itu tak merasa kecewa
saat perempuan ini tak memenuhi tujuannya.
Ia malah memberikan Septiani
sebuah kertas kecil.

Berikut cerita Septiani yang
sedang viral di Facebook itu.
“Senin
23 Januari 2017 08.40 . Lagi asik berberes rumah (nyuci dan nyapu).
Tiba-tiba
kedengeran suara lelaki bilang “permisi ibu bapak saya jualan kue” langsung
lari liat sumber suara , ternyata ada bapak yang tidak bisa melihat (Tuna
Netra).
Saya :
Jualan apa pak ?
Bapak :
Kue basah dek biasa ada kue kering tapi lagi ga ada disana nya.
Saya :
Berapa harganya pak ?
Bapak :
2.000 per biji nya dek, adek mau beli apa ?
Saya : (tiba-tiba air mata ini netes asli ini bukan lebay) Eh
enggak pak saya ga beli tapi saya kasih sedikit rezeki buat bapak jangan liat
nominal nya ya pak.
Bapak : Terimakasih dek (si bapak sambil salim tangan saya) oia
dek ini doain saya ingin melangsungkan pernikahan (sambil nyodorin kertas kecil
yang isinya foto dan keterangan pernikahan nya beliau).
Saya : Iya pak semoga lancar pernikahan nya ya pak Amin.
Bapak saya doain semoga dagangan bapak laku dan bapak di lindungi oleh Allah SWT.
Bapak saya doain semoga dagangan bapak laku dan bapak di lindungi oleh Allah SWT.
Bagi yang suka melihat bapak ini tolong di beli, kalau tidak mau
makanan nya bisa kasih bapak ini sedikit rezeki.
Biasanya bapak ini ada di sekitar daerah Warakas Tanjung Priok.
Bapak ini Tuna Netra dan masih gigih mencari uang demi masa
depan dan calon istri nya.
Dengan membawa kotak yang isinya makanan dan menggunakan tongkat
untuk bantuan beliau berjalan.
Saya salut sama bapak. Allahuakbar.”
Kertas
undangan kecil yang ia berikan itu masih ia simpan.
Di
dalam kertas itu, ada potret dirinya dan sang calon istri.
Ternyata
nama bapak itu adalah Budi Santoso.
Walau
sebentar lagi akan menikah, ia tetap berjualan dengan semangat keliling
perumahan.
Dengan
berbekal sebuah tongkat, ia mendatangi satu per satu rumah.
Akad
nikah Budi dan Rochani akan dilangsungkan tanggal 28 Januari mendatang di
Cilodong, Depok, Jawa Barat.
Comments
Post a Comment